Monday, December 29, 2014

Setting Jaringan Peer to Peer dan Share File

Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas tentang cara membuat kabel cross dan straight, nah, sekarang kita akan menggunakan kabel cross untuk membuat jaringan peer to peer. Sebelum itu, kita harus mengetahui apa itu jaringan peer to peer

Jaringan Peer to Peer

Peer to peer atau biasa disingkat P2P merupakan salah satu model jaringan komputer yang terdiri dari dua atau lebih komputer (biasanya tidak lebih dari 10), dimana setiap komputer yang terdapat di dalam lingkungan jaringan tersebut bisa saling berbagi. bahkan untuk membuat jaringan peer to peer dengan dua komputer, kita tidak perlu menggunakan hub atau switch, namun cukup menggunakan 1 kabel UTP yang dipasangkan pada kartu jaringan masing-masing komputer. 

Dalam sistem jaringan ini, yang diutamakan adalah sharing resource dan service, seperti penggunaan progra, data dan printer secara bersama-sama. Misalnya Andi dapat memakai program yang dipasang di komputer Indah, dan mencetak printer pada saat bersamaan.

Kelebihan Jaringan Peer to Peer

Kelebihan jaringan P2P antara lain :
  • Implementasinya murah dan mudah.
  • Tidak memerlukan software administrasi jaringan khusus.
  • Tidak membutuhkan administrator jaringan

Kekurangan Jaringan Peer to Peer

Jaringan P2P juga ada kekurangannya, antara lain :
  • Tidak cocok digunakan untuk jaringan dalam skala besar, karena administrasi menjadi tidak terkontrol.
  • Tiap user harus dilatih untuk menjalankan tugas administratif agar dapat mengamankan komputernya masing-masing.
  • Tingkat keamanannya rendah.
  • Semakin banyak yang dishare, akan mempengaruhi kinerja komputer.

Cara Share File

Untuk setting IP, kita masuk pada Control Panel, Network and Internet, Network Connection.


Setelah itu kita mulai settin IP addressnya, pada bagian ini kita pilih IP versi 4 kemudian klik pada button properties.



Akan muncul tampilan seperti dibawah ini dan kita mulai mengkonfigurasi IP addressnya yang jadi server dan jadi client.


Setelah kedua PC disetting IP addressnya, selanjutnya lakukan uji coba koneksi dengan buka command prompt
  • Tekan logo windows + R
  • Ketik cmd, enter



  • Ketik ping 192.168.0.1 (komputer 2, urutan kabel mulai warna hijau ulir putih)
  • Ketik ping 192.168.0.2 (komputer 1, urutan kabel mulai warna orange ulir putih)


Jika berhasil akan muncul informasi "Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128"
Jika belum berhasil akan muncul tulisan Request Timed Out

Setelah terhubung, langkah selanjutnya adalah sharing data dulu dengan menghilangkan proteksi password pada windows.

Control panel - Network and sharing centre - Change advance sharing setting

Ganti proteksinya menjadi turn off agar semua yang terhubung bisa mengakses komputer ini dan klik save changes.

Buka windows explorer dan pilih folder. Klik kanan terus pilih properties. Klik tab sharing diikuti dengan klik tombol share





Pada menu drop down, pilih everyone.


Lalu di permission level diganti Read/Write


Lalu buka My Computer - Network - (Nama komputernya misal USER) - terus tinggal Copy dri situ ke komputermu


Membuat Kabel UTP Straight & Cross

Straight

Kabel straight memiliki cara pemasangan yang sama di setiap ujungnya.


Fungsi kabel straight antara lain :
  • Menghubungkan antara computer dengan switch
  • Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan switch ke router
  • Menghubungkan hub ke router

Cross

Kabel cross memiliki susunan berbeda disetiap ujungnya.


Fungsi kabel cross antara lain :
  • Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  • Menghubungkan 2 buah switch
  • Menghubungkan 2 buah hub
  • Menghubungkan switch dengan hub
  • Menghubungkan komputer dengan router

Membuat Kabel Straight dan Cross

Alat dan bahan :
  • Kabel UTP
  • Connector RJ 45
  • Crimping tool
  • LAN Tester
RJ 45
Crimping Tool
LAN Tester




Kabel UTP




Kabel Straight

Sekarang kita akan membahas tentang cara membuat kabel tipe straight. Lakukan langkah berikut :

Kupas ujung kabel sekitar 2 - 3 cm sehingga terlihat kabel yang ada di dalamnya.

Pisangkan kabel-kabel tersebut dan luruskan. Kemudian susun dan rapikan berdasarkan warnanya yaitu Orange Putih, Orange, Hijau Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Coklat Putih, dan Coklat. Setelah itu potong bagian ujungnya sehingga rata satu sama lain.

Setelah kabel tersusun, ambil RJ 45. RJ 45 terdiri dari 8 pin. Pin 1 adalah pin yang paling kiri jika posisi pin menghadap anda berurut ke kanan adalah pin 2, 3, dan seterusnya
.
Kemudian masukkan kabel tersebut pada RJ 45
  • Orange ulir putih pada pin 1
  • Orange pada pin 2
  • Hijau ulir putih pada pin 3
  • Biru pada pin 4
  • Biru ulir putih pada pin 5
  • Hijau pada pin 6
  • Coklat ulir putih pada pin 7
  • Coklat pada pin 8
Masukkan kabel tersebut hingga bagian ujungnya mentok

Masukkan bagian kepala RJ 45 yang sudah terpasang dengan kabel ke dalam tang crimping yang sesuai. Sekarang jepit sampai ada bunyi "klik". Hati - hati saat mengcrimpingnya, jika RJ 45 sudah dicrimping dan tidak berfungsi sudah tidak dapat digunakan lagi, harus diganti baru

Setelah itu lakukan hal yang sama pada kabel lainnya

Jika sudah selesai, kabel LANmu dapat dites di LAN Tester. Jika lampunya menyala semua dari 1 - 8 berarti kabelnya sudah dapat digunakan, tetapi jika salah 1 lampunya ada yang tidak menyala, maka silahkan buat lagi :p

Kabel Cross

Cara pemasangan kabel cross dan kabel straight hampir sama, tapi terdapat perbedaan di urutan warna pada kabel. Untuk ujung pertama kabel, susunan warnanya sama dengan kabel UTP straight :
  • Orange ulir putih di pin 1
  • Orang di pin 2
  • Hijau ulir putih di pin 3
  • Biru di pin 4
  • Biru ulir putih di pin 5
  • Hijau di pin 6
  • Coklat ulir putih di pin 7
  • Coklat di pin 8
Untuk ujung kabel yang kedua, urutan warnanya berbeda :
  • Hijau ulir putih di pin 1
  • Hijau di pin 2
  • Orange ulir putih di pin 3
  • Biru di pin 4
  • Biru ulir putih di pin 5
  • Orange di pin 6
  • Coklat ulir putih di pin 7
  • Coklat di pin 8
Setelah itu di tes dengan LAN Tester. Jika yang dipasang kabel straight maka lampu di LAN Tester akan menyala berurutan dari 1,2,3,4, dan seterusnya, tetapi jika kabel cross menyalanya akan lompat-lompat, tapi yang penting semuanya menyala